Tuti Sumarningsih Raih Gelar Doktor dalam Ujian Terbuka di UNDIP

 {mosimage}

Program Studi Teknik Sipil (PSTS), Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan (FTSP), Universitas Islam Indonesia (UII) kembali berhasil menambah dosen bergelar Doktor. Pada Selasa, 29 November 2016 salah satu dosen PSTS FTSP UII, Tuti Sumarningsih secara resmi menyandang gelar Doktor dalam bidang Manajemen Kontruksi dari Program Doktor Teknik Sipil Universitas Diponegoro (UNDIP) Semarang dengan disertasi berjudul “Ergonomi Pada Metoda Kerja Untuk Meningkatkan Produktivitas Tenaga Kerja di Bidang Konstruksi”.

Dr. Ir. Tuti Sumarningsih, ST., MT. berhasil mempertahankan disertasinya di depan dewan penguji yang terdiri atas penguji internal dan penguji eksternal, yaitu pakar Teknik Sipil dan Kedokteran dari Universitas Diponegoro (Undip) Semarang sebagai penguji internal dan Institut Teknologi Bandung (ITB) sebagai penguji eksternal. Penguji internal  dari Undip adalah Prof. Dr. Ir. Rusdi H.A., M.Sc., Prof. Dr. Ir. Supriharyono, M.Sc., Prof. Dr. dr. Hardhono Susanto, PAK (k), dan Jati Utomo DH, ST., MM., M.Sc., Ph.D., sedangkan penguji eksternal adalah Prof. Dr. Ir. Rizal Z. Tamin, M.Sc. dan Prof. Dr. Ir. Puti F. Marzuki, M.Sc. serta Promotor Prof. Dr. Ir. Sri Prabandiyani RW., M.Sc. dan Co-Promotor Ir. Mochammad Agung Wibowo, MM., M.Sc., Ph.D.
 {mospagebreak}
Ujian terbuka dipimpin oleh Dekan Fakultas Teknik Undip Ir. Mochammad Agung Wibowo, MM., M.Sc., Ph.D.
Dalam paparannya Promovenda menyampaikan bahwa produktivitas adalah isu penting dalam industri jasa konstruksi, karena berkaitan langsung dengan biaya dan waktu pelaksanaan proyek konstruksi. Produktivitas proyek konstruksi menjadi semakin krusial dengan berlakunya MEA (Masyarakat Ekonomi ASEAN), di  mana persaingan bisnis jasa konstruksi dengan negara-negara ASEAN menjadi  tantangan utama yang harus dihadapi. Dari berbagai faktor yang mempengaruhi produktivitas pekerjaan konstruksi, tenaga kerja merupakan faktor yang paling sulit diprediksi.
Lebih lanjut Promovenda memaparkan standar produktivitas dan tingkat efisiensi pekerja di Indonesia telah ditentukan dalam Standar Nasional Indonesia (SNI), namun belum ditetapkan metoda kerja yang baku dan efisien, sehingga produktivitas yang dihasilkan berbeda-beda. Dalam disertasi Dr. Ir. Tuti Sumarningsih, ST., MT. terdapat empat (4) aspek yang ditinjau, yaitu analisis efisiensi waktu kerja dan produktivitas yang diukur dengan Methode Productivity Delay Model (MPDM), analisis ergonomi dan ekonomi gerakan (motion economic), analisis tingkat beban kerja, dan analisis nyeri otot akibat kerja (musculoskeletal disorder).
 
Dalam akhir paparan promovenda menyimpulkan bahwa pekerja belum maksimal bekerja, dengan demikian produktivitas masih dapat ditingkatkan. Cara kerja yang dipakai pekerja masih mengabaikan aspek ergonomi yang mengakibatkan pekerja mengalami keluhan pada otot-otot rangka (musculoskeletal). Berdasarkan kajian terhadap sertifikasi Ahli K3 Konstruksi yang merupakan bagian integral dari sertifikasi tenaga kerja konstruksi, ergonomi belum menjadi kompetensi yang harus dimiliki. Padahal di dalam SKKNI (Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia) penerapan K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja) dikategorikan sebagai kompetensi Umum, yang artinya harus dimiliki oleh setiap orang yang ingin memperoleh sertifikat SKKNI.
 
Promovenda berhasil mempertahankan disertasinya dengan predikat “Sangat Memuaskan”. Dr. Ir. Tuti Sumarningsih, ST., MT., dilahirkan di Yogyakarta pada 10 Mei 1960, dan saat ini merupakan Dosen Tetap Program Studi Teknik Sipil FTSP UII yang menjabat sebagai Sekretaris Program Pascasarjana FTSP UII.
 
Setelah menamatkan sekolah pendidikan dasar dan menengah pertamanya di SD Muhammadiyah Danunegaran dan SMP Muhammadiyah 2 Putri Yogyakarta, beliau masuk ke SMA Negeri I Yogyakarta. Kemudian beliau melanjutkan kuliah S1 di Jurusan Teknik Geodesi, Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta lulus tahun 1986. Setelah menjadi Dosen Teknik Sipil dan merasa “asing” dengan beberapa mata kuliah ke-TeknikSipil-an, beliau mengambil kuliah S1 lagi di Jurusan Teknik Sipil, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta, lulus tahun 1997. Setelah itu, pada tahun 2000 beliau melanjutkan studi S2 di Program Magister Teknik Sipil FTSP UII Yogyakarta, lulus tahun 2002. Dari tahun 2011 sampai dengan 2016 mengikuti Program Doktor Teknik Sipil, Universitas Diponegoro (Undip) Semarang. Sekilas tentang riwayat hidup Tuti Sumarningsih atau sering dipanggil dengan “Tuti Nonka” dibacakan secara runtut oleh Promotor Prof. Dr. Ir. Sri Prabandiyani RW., M.Sc. yang semakin menambah harunya penutupan ujian terbuka tersebut.
 
Hadir dalam ujian terbuka Rektor UII Dr. Ir. Harsoyo, M.Sc., Dekan FTSP Dr. Ing., Ir. Widodo, M.Sc., Wakil Dekan FTSP Setya Winarno, ST., MT., Ph.D. Ketua Program Pascasarjana FTSP Prof. Ir. Sarwidi, MSCE., Ph.D., AU., serta beberapa Dosen FTSP dan Staf Program Magister Teknik Sipil FTSP UII. Tidak ketinggalan turut hadir Ketua Badan Pengurus Yayasan Alumni Undip, Yayasan yang menaungi Universitas Semarang (USM), Prof. Ir. Joetata Hadihardaja yang memiliki ikatan sejarah sangat erat dengan UII khususnya FTSP.
Setelah ujian terbuka selesai dilanjutkan pemberian ucapan selamat dengan berjabat tangan dan foto bersama. Selamat dan sukses untuk Dr. Ir. Tuti Sumarningsih, ST., MT. “Semoga ilmunya bermanfaat dan dapat diaplikasikan untuk memberikan sumbangsih memajukan ilmu pengetahuan dan teknologi, khususnya dalam bidang teknik sipil.
[N. Bashori]

{mosimage}